Kamis, 20 Desember 2018

Pengertian dan Sifat Larutan Buffer Terlengkap


Pengertian dan Sifat Larutan Buffer 

Larutan buffer adalah larutan yang mengandung asam lemah dan basa konjugasinya atau basa lemah dan asam konjugasinya. Larutan buffer mempunyai sifat menyangga usaha untuk mengubah pH seperti penambahan asam, basa, atau pengenceran. Artinya, pH larutan buffer praktis tidak berubah walaupun kepadanya ditambahkan sedikit asam kuat atau basa kuat atau bila larutan diencerkan.

Macam-macam Larutan Buffer

1. Larutan buffer yang mengandung campuran asam lemah dan basa konjugasinya

Contoh:

Larutan yang terdiri atas: CH3COOH dan CH3COONa



2. Larutan buffer yang mengandung campuran basa lemah dan asam konjugasinya

Contoh: larutan yang terdiri atas NH4OH dan NH4Cl


Sifat Larutan Buffer

Untuk lebih memahami sifat larutan buffer, maka akan dipelajari pengaruh penambahan asam kuat, basa kuat, dan pengenceran terhadap pH larutan buffer dan larutan bukan buffer. Sebagai larutan buffer digunakan larutan yang mengandung CH3COOH 0,1 M dan NaCH3COO 0,1 M, sedangkan larutan bukan buffer digunakan larutan NaCl 0,1 M.'

Sebanyak 9 gelas kimia ukuran 100 mL diisi dengan larutan buffer masing-masing 10 mL.

Kemudian, ke dalam gelas:

1 ditambahkan 1 mL larutan HCl 0,1 M
2 ditambahkan 5 mL larutan HCl 0,1 M
3 ditambahkan 10 mL larutan HCl 0,1 M
4 ditambahkan 11 mL larutan HCl 0,1 M
5 ditambahkan 1 mL larutan NaOH 0,1 M
6 ditambahkan 5 mL larutan NaOH 0,1 M
7 ditambahkan 10 mL larutan NaOH 0,1 M
8 ditambahkan 11 mL larutan NaOH 0,1 M
9 ditambahkan 20 mL air suling.

Setelah itu pH larutan pada setiap gelas diukur dengan indikator universal. Hal yang sama dilakukan pula terhadap larutan bukan buffer. Secara teori, pH larutan-larutan yang diuji di atas adalah sebagai berikut.

p H awal: Larutan buffer: (4,75)

Larutan bukan buffer: 7

p H setelah penambahan larutan HCl dan NaOH serta setelah pengenceran:


Berdasarkan keterangan tersebut dapat disimpulkan sifat-sifat larutan buffer sebagai berikut.

1. pH larutan buffer praktis tidak berubah pada penambahan sedikit asam kuat atau sedikit basa kuat atau pengenceran.

2. pH larutan buffer berubah pada penambahan asam kuat atau basa kuat yang relatif banyak, yaitu apabila asam kuat atau basa kuat yang ditambahkan menghabiskan komponen larutan buffer itu, maka pH larutan akan berubah drastis.

3. Daya penyangga suatu larutan buffer bergantung pada jumlah mol komponennya, yaitu jumlah mol asam lemah dan basa konjugasinya atau jumlah mol basa lemah dan asam konjugasinya.

Socar de Lahoya !

Pengertian dan Sifat Larutan Buffer Terlengkap Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Lim Budi

0 komentar:

Posting Komentar