Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Laju Reaksi Terlengkap
2. Luas permukaan sentuhan
Luas permukaan sentuhan antara zat-zat yang bereaksi merupakan suatu faktor
yang memengaruhi kecepatan reaksi bagi campuran pereaksi yang heterogen, misalnya antara zat padat dan gas, zat padat dengan
larutan, dan dua macam zat cair yang tak dapat campur. Reaksi kimia dapat berlangsung jika molekulmolekul, atom-atom, atau ion-ion dari
zat-zat pereaksi terlebih dahulu bertumbukan.
Hal ini terjadi jika antara zat-zat yang akan bereaksi terjadi kontak.
Semakin luas permukaan sentuhan antara zat-zat yang bereaksi, semakin
banyak molekul-molekul yang bertumbukan dan semakin cepat reaksinya. Pada
reaksi antara zat padat dan gas atau antara zat padat dan larutan, kontak
terjadi di permukaan zat padat itu. Kontak yang terjadi antara dua zat cair
yang tidak dapat bercampur terjadi pada bidang batas antara kedua macam zat
cair tersebut.
Untuk membuktikan pengaruh luas permukaan sentuhan antara zat-zat yang
bereaksi terhadap laju reaksinya, dapat diambil contoh reaksi antara pualam
dan larutan HCl yang berlangsung menurut persamaan sebagai berikut.
CaCO3(g) + 2 HCl(aq) → CaCl2(aq) + H2O (l) + CO2(aq)
Pada percobaan pertama digunakan CaCO3 berbentukbutiran dan pada percobaan
kedua digunakan CaCO3 berupa serbuk. Harus diperhatikan bahwa pada kedua
percobaan itu massa CaCO3 dan konsentrasi larutan HCI yang digunakan harus
sama. Perbedaan kecepatan reaksi tersebut dapat diketahui dengan
membandingkan volume gas CO2 yang terbentuk selama selang waktu tertentu yang sama.
Ternyata volume CO2 yang dihasilkan pada percobaan pertama lebih sedikit
daripada yang diperoleh pada percobaan kedua. Hal ini membuktikan bahwa
laju reaksi yang menggunakan serbuk CaCO3 lebih besar daripada yang
menggunakan butiran CaCO3.
Data hasil eksperimen tercantum dalam tabel di bawah ini.
Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa pualam berbentuk butiran lebih cepat bereaksi dengan larutan HCI daripada pualam berbentuk kepingan. Dalam massa yang sama, pualam butiran mempunyai luas permukaan sentuhan lebih besar daripada luas permukaan satu keping pualam.
Pada sistem heterogen, laju reaksi dipengaruhi pula oleh luas permukaan sentuhan pereaksi. Untuk pereaksi yang berwujud padat makin diperkecil ukuran partikel makin besar jumlah luas permukaan sentuhannya, makin cepat reaksi berlangsung. Dalam kehidupan sehari-hari pengaruh luas permukaan sentuhan pereaksi dapat ditunjukkan bahwa kayu yang dipotong-potong kecil lebih cepat rusak daripada kayu balokan.
3. Pengaruh temperature
Laju reaksi bergantung pada temperatur, hal ini ditunjukkan dalam hukum laju reaksi melalui tetapan laju yang diperoleh dengan mengubah temperatur secara bervariasi. Hampir dalam setiap hal, laju reaksi bertambah dengan naiknya temperature
4. Pengaruh katalis
Katalis dapat mempengaruhi laju reaksi. Umumnya katalis dapat meningkatkan laju reaksi tetapi tidak mengalami perubahan yang kekal dalam reaksi itu. Bagaimana kerja katalis dan mengapa katalis dapat meningkatkan laju reaksi ?
Berdasarkan teori tumbukan, katalis berperan menurunkan energi aktivasi. Katalis mengubah langkah reaksi dari yang energi aktivasinya tinggi ke arah reaksi dengan energi aktivasi lebih rendah.
Socar de Lahoya !
0 komentar:
Posting Komentar